Minggu, 06 Agustus 2017

Hidup dengan semangat Perjuangan dan Pengorbanan

MTsN 1 Lobar News- Sudah menjadi kebiasaan pada setiap instansi maupun madrasah melaksanakan apel mingguan yang biasa dilakukan tiap hari Senin. 

Pada Senin (7/8/17) ini di MTsN 1 Lombok Barat juga melakukan apel mingguan yang dihadiri oleh seluruh siswa dari kelas 7 hingga kelas 9, dihadiri juga oleh dewan guru dan staff karyawan tata usaha yang tampil dengan seragam hitam putih berbalut dasi. 

Kelas 9 B sebagai petugas upacara tampil sukses menjalankan tugasnya dengan penuh khidmat tak kalah pentingnya petugas pembina kali ini adalah jatuh pada Muhammad As'ad, S.Ag. 

Dalam amanatnya As'ad panggilan akabnya menjelaskan bahwa ada dua (2) peristiwa yang akan disongsong beberapa hari ini yaitu pertama hari Kamis yang akan datang 17 Agustus 2017 HUT RI yang ke 72 dan tanggal 10 Dzulhijjah 1438 H hari raya 'idul adha. 

"Dari dua peristiwa ini kita dapat mengambil dua hikmah yang pertama peristiwa proklamasi kemerdekaan RI adalah hikmah perjuangan dan kedua peristiwa idul adha adalah hikmah pengorbanan" lanjut As'ad. 

Ia menambahkan bahwa kemerdekaan Indonesia bukan didapatkan dengan simsalabim namun penuh dengan perjuangan dan pengorbanan oleh para pahlawan yang mendahului kita dari genggaman para penjajah yang berabad-abad tahun bercokol di Indonesia. 

"Sedangkan hari idul adha merupakan pembelajaran untuk kita belajar berkurban atau mendekatkan diri kepada Allah SWT sebagaimana dicontohkan oleh Nabi Ibrahim AS bersama anaknya Nabi Ismail AS" terang As'ad. 

As'ad menegaskan bahwa kita lahir didunia penuh dengan perjuangan, "kalian punya cita-cita, harapan atau keinginan baik jangka panjang dan jangka pendek, kalian bercita-cita ingin jadi dokter, jadi polisi, polwan, bahkan jadi presiden itu tidak akan tercapai tanpa diperjuangkan tentunya bentuk perjuangan kalian adalah belajar", ungkapnya. 

"Disamping itu perjuangan tentu membutuhkan pengorbanan, para pahlawan kita mengorbankan tenaga, fikiran, harta bahkan darahnya dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, sedangkan kalian harus mengorbankan waktunya untuk belajar guna mencapai cita-citanya", tandas guru bahasa arab ini. 

Pada akhir amanatnya ia mengajak kepada seluruh peserta upacara khususnya kepada siswa untuk menghadapi hidup ini dengan penuh perjuangan dan pengorbanan. (Lan).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar